• +62 21 501 12330
  • Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

WELCOME CESSNA GRAND CARAVAN C208B EX PK-SNI

CESSNA CARAVAN 208 PK-SNV

CESSNA CARAVAN 208 PK-SNM

CESSNA CARAVAN 208 PK-SNP

CESSNA CARAVAN 208 PK-SNS

COMING SOON PILATUS PC-6 PORTER

Penerapan Teknologi Modifikasi Cuaca Dalam Rangka Siaga Darurat Bencana Karhutla di Provinsi Riau

Nonaktifkan BintangNonaktifkan BintangNonaktifkan BintangNonaktifkan BintangNonaktifkan Bintang
 

PEKANBARU - Dalam rangka menghadapi musim kemarau tahun 2023 yang di prediksi akan lebih kering karena dampak dari El-Nino, maka Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan melakukan upaya mitigasi atas bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dengan melaksanakan operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) untuk pembasahan lahan gambut di Provinsi Riau dengan memanfaatkan potensi awan yang ada.

Untuk melaksanakan kegiatan modifikasi cuaca ini maka berdasarkan surat instruksi dari Kepala Badan Nasional dan Penanggulangan Bencana (BNPB) nomor B-213 /KA BNPB/PD.01.04/04/2023 tanggal 12 April 2023 memberikan kepercayaan kepada PT. Smart Cakrawala Aviation operator TMC swasta untuk melaksanakan “Kegiatan TMC dalam rangka Siaga Darurat Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Riau Tahun 2023.

Pada acara pembukaan dimulainya Operasi TMC yang dihadiri Kabid Kedaruratan mewakili Kalaksa BPBD Provinsi Riau, yang mewakili Kadis Ops Lanud Roesmin Nurjadin, Kepala Stasiun BMKG Pekanbaru, Korwil Manggala Agni Wilayah Riau, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Riau dan Tim TMC dari Smart Cakrawala Aviation, Bapak Rustian selaku Direktur Dukungan Sumderdaya Darurat BNPB dalam sambutannya secara online menyampaikan bahwa, Kegiatan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) sudah dirancang BNPB bersama Kementerian LHK sejak Januari 2023.

Selanjutnya pihak BPBD diminta untuk mengkoordinir kegiatan operasional ini untuk selama kurang lebih 20 hari kedepan selanjutnya beliau menyampaikan agar pihak pelaksana dalam hal ini PT. Smart Aviation hendaknya bekerja dengan cermat, berupaya semaksimal mungkin agar program pencegahan terjadinya bencana akibat Karhutla melalui TMC berhasil.



Selanjutnya pada kesempatan tersebut bapak Jim Gafur dari BPBD Provinsi Riau mewakili Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Riau menyampaikan bahwa TMC ini sudah harus dilakukan dikarenakan beberapa wilayah di Provinsi Riau sudah kering dan juga sudah ada yang terbakar. TMC dilakukan dalam rangka pencegahan Karhutla dengan melakukan pembasahan Lahan dan mengisi kembali sumber-sumber air yang sudah kering seperti kolam embung ataupun kanal-kanal.

Jim Gafur juga menambahkan perlunya sosialisasi melalui media agar masyarakat semakin memahami bahwa kegiatan TMC ini sudah sering dilakukan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat untuk pencegahan Karhutla.

Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) dimulai pada hari ini tanggal 19 April 2023 selama 20 hari, dan penerbangan dilaksanakan dari Posko yang ditempatkan di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru.

Saat ini armada udara PT Smart Cakrawala Aviation telah siap melaksanakan TMC berbasis flare dengan rack mounting flare berkapasitas 24 pcs flare ( 1 pcs flare setara dengan 500-700 kg bahan semai powder), dan TMC berbasis powder dengan daya angkut mencapai 800 – 1000 Kg bahan semai.

Penerbangan pertama untuk hari ini Rabu tangal 19 April 2023, akan terbang selama 1 jam 45 menit, menjelajahi diatas wilayah Pekanbaru dan sekitarnya sesuai dengan arah angin yang datang dari barat laut, dengan dengan harapan hujan jatuh di wilayah Bengkalis dan wilayah sekitarnya di bagian timur dan timur
laut Riau yang saat ini semakin jarang terjadi hujan dan sudah mulai adanya titik panas. Penerbangan ini membawa 1000kg bahan seeding NaCl powder. (rls)


© 2023 smartaviation. PT. Smart Cakrawala Aviation